Sukses

Menolong Bebek, Wanita Ini Akibatkan Ayah dan Anak Meninggal

Saat Emma sedang menolong sekumpulan anak bebek, sebuah Harley melaju dan menabrak Honda Civic miliknya.

Liputan6.com, Montreal- Alangkah apesnya wanita Bernama Emma Czornobaj ini, ia hanya bermaksud menolong sekumpulan anak bebek yang terpisah dari induknya tapi niat baiknya malah membuat ayah dan anak yang sedang mengendarai Harley Davidson harus meregang nyawa karena menghindari dirinya.

Peristiwa tragis ini terjadi pada Juni 2010 lalu di sebuah jalan bebas hambatan di Montreal di mana saat itu tiba-tiba ada sekumpulan anak-anak bebek yang menyeberang jalan.

Emma yang kebetulan melintas pun segera menghentikan kendaraannya dan meminggirkan anak-anak bebek tersebut agar tidak tertabrak oleh kendaraan yang melintas.

Tak diduga, saat ia sedang mengambil bebek tersebut tiba-tiba dari belakang muncul Harley Davidson yang dikendarai oleh pria bernama Andre Joy yang sedang membonceng anak gadisnya yang berusia 16 tahun bernama Jesse.

Tak ingin menabrak Emma, Roy pun berusaha menghindar. Namun naas, Joy malah menabrak Honda Civic milik Emma yang sedang berhenti, seperti dilansir dari Motoroids, Kamis (26/6/2014).

Alhasil Joy bersama dengan anaknya, Jesse, terpelanting dan membentur aspal. Tak lama setelah membentur aspal, ayah dan anak itu pun tewas sebelum mendapat perawatan medis.

Sebenarnya istri dari Joy sudah mengikhlaskan kepergian suami dan anaknya karena kecelakaan dan tidak menuntut Emma atas peristiwa tersebut.

Sejumlah 12 orang juri yang menangani kasus ini meminta pengadilan akan menjatuhkan kepada Emma hukuman penjara selama 14 tahun atas dakwaan kelalaian yang menyebabkan orang lain meninggal.

Meskipun para juri meminta vonis hukuman cukup berat, namun pihak pengadilan masih akan mempertimbangkan vonis yang akan dijatuhkan pada Emma karena melihat itikad baik dari istri Joy yang tidak akan menuntutnya karena dianggap lalai.

Menurut penuturan pihak pengadilan di Montreal, Emma kemungkinan hanya akan dijatuhi hukuman percobaan oleh pengadilan. (Ysp/Nrm)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.