Sukses

Detik-detik Pencabutan Plat Indonesia dari Mobil SBY

Awak otomotif.liputan6.com yang turut dalam hajatan penting itu menyaksikan bagaimana plat nomor 'Indonesia 1' ditanggalkan dan diganti.

Liputan6.com, Jakarta - Pada Senin (20/10/2014), Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) resmi lengser dari kursi Presiden Republik Indonesia dan digantikan oleh Joko Widodo (Jokowi).

Dalam acara pelantikan Presiden RI yang ketujuh itu, terdapat pemandangan yang bisa dibilang unik. Ya, awak otomotif.liputan6.com yang turut dalam hajatan penting itu menyaksikan detik-detik bagaimana plat nomor 'Indonesia 1' ditanggalkan dan diganti.

Saat proses pelantikan Jokowi berlangsung, para petugas Paspampres diberi mandat untuk mengganti plat nomor lama Jokowi, yakni B 1925 RFS diganti menjadi Indonesia 1. Sementara Jusuf Kalla (JK) dari B 1372 RFS menjadi Indonesia 2.



Berdasarkan sejumlah foto yang berhasil diabadikan, plat hitam dari masing-masing mobil pun diletakkan di bagasi belakang. Kemudian, terlihat pula sejumlah kopor dan tas yang diduga merupakan barang bawaan Jokowi dan JK ketika sampai ke rumah dinasnya.

Adapun, keduanya menggunakan mobil dinas lansiran Mercedes Benz dengan tipe S 500, yang merupakan tahta tertinggi pada kategori sedan pabrikan mobil mewah tersebut.



Varian ini pertama kali diperkenalkan pertama kali pada tahun 1972 lalu. S-Class menjadi representasi dari kelas kendaraan spesial, atau special class (Sonderklasse).

Di tahun 2014 ini, Mercedes S-Class telah memasuki generai keenam. Berbagai perbaikan dan penambahan fitur dilakukan oleh pabrikan Jerman tersebut pada kelas kendaraan andalan mereka ini, antara lain penambahan fitur, mulai dari GPS, layar LCD, hingga kursi pemijat di bagian penumpang.



Di versi terbarunya, S-Class W222, varian ini menggendong mesin V8 twin-turbo yang menggendong mesin tenaga 455 HP, (339 kW). Sedangkan varian atas, S600 dibekali tenaga monster mesin twin-turbo V12. (Gst/Des)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini