Sukses

Ferrari Jadi Mobil Hibrida

Ferrari bakal menghapus turbocharger dan hanya menawarkan naturally aspirated engine.

Liputan6.com, Maranello - Ferrari selama ini dikenal sebagai pabrikan mobil sport terkemuka dunia dengan berbagai karyanya yang bersejarah. Agar menghasilkan performa mobil yang mumpuni, pabrikan berlogo kuda jingkrak itupun membekali beberapa modelnya dengan turbocharger.

Lain dulu lain sekarang, Ferrari punya kebijakan baru. Pabrikan Italia ini serius untuk melestarikan ciri khasnya. Tak akan ada lagi turbocharger di mesin Ferrari. Semua mobil yang keluar dari rahim Maranello hanya memakai naturally aspirated engine di masa depan.

Sebagai pengganti turbocharger, Ferrari membenamkan motor listrik 48 Volt untuk membantu mesin V12. Seperti dilansir Carscoops, Selasa (7/4/2015), konsep mobil masa depan Ferrari itu telah dimulai pada LaFerrari. Artinya, kini Ferrari jadi mobil hibrida, memadukan mesin V12 dengan motor listrik.

Dijelaskan, motor bertenaga listrik ini digunakan saat putaran rendah. Sementara itu, daya murni yang dihasilkan oleh mesin bakal hadir saat mobil dipacu dalam putaran tinggi.

Mobil-mobil hibrida keluaran Ferrari punya tujuan yang lebih spesifik, memaksimalkan efisiensi bahan bakar dan menekan emisi CO2.

(ysp/sts)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.