Sukses

2 Sepeda Motor Ini Punya Fitur 'Anti Maling'

Fitur keamanan ini diharapkan menekan angka pencurian sepeda motor.

Liputan6.com, Jakarta - Maraknya aksi pencurian sepeda motor mendorong pabrikan roda dua Tanah Air untuk menyediakan solusi keamanan. Sebuah fitur pengaman yang diklaim 'anti maling' pun coba ditawarkan ke konsumen.

Dalam dunia otomotif, fitur ini memang bukanlah barang baru. Pasalnya, fitur anti maling ini sudah lama digunakan pada kendaraan roda empat. Seiring tuntutan, fitur ini pun kemudian diaplikasikan pada sepeda motor.

Di Indonesia sendiri, terdapat sejumlah model yang telah dibekali dengan fitur anti maling. Penasaran? Berikut daftarnya:

1. Yamaha GT 125 Eagle Eye Special Edition

PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM) menciptakan perangkat Autosafe yang disematkan pada model GT 125. Perangkat Autosafe memiliki tiga fitur yaitu  Auto Immobilizer, Auto Alarm, dan Auto Finder.

Auto Immobilizer bekerja dengan cara mematikan hingga si pengguna menekan tombol Unlock. Mesin sepeda motor tidak akan hidup walau menggunakan kunci asli sekalipun. Fitur ini dikombinasikan dengan Auto Alarm dimana sepeda motor juga akan berbunyi secara otomatis jika kunci motor dibuka dalam posisi pengaman dalam kondisi aktif.

Adapun fitur terakhir Autosafe yaitu Auto Finder yang bertujuan memudahkan si pengguna menemukan sepeda motornya ketika di pelataran parkir. Fitur ini bekerja dengan cara menekan tombol Lock selama dua detik yang membuat lampu sein akan berkedip serta sirine berbunyi sebanyak enam kali.

Klik halaman selanjutnya >>>

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Next

2. Suzuki Satria FU150

Selain Yamaha GT 125, sepeda motor lainnya yang telah dibekali fitur anti maling adalah Suzuki Satria FU150 melalui perangkat bernama Suzuki Security Alarm System. Komponen ini bekerja dalam empat fitur antara lain EngineKiller, Sensor Getar, Remote EngineStop, serta Anti Hijack.

EngineKiller bekerja ketika alarm dalam kondisi Arm/Lock aktif sehingga mesin motor tidak akan bisa dihidupkan sebelum sistem alarm dinonaktikan. Fitur ini bekerja dengan cara memberikan lampu berkedip dan bunyi pada sirine.

Fitur selanjutnya yaitu Anti Hijack dan Remote Engine Stop. Di mana sang pengguna dapat mematikan sepeda motor  menggunakan remote control dari jarak jauh. Perbedaan antara kedua fitur ini yakni pada Remote Engine Stop hanya mati selama 10 detik.

Adapun, fitur yang terakhir yaitu Sensor Getar yang bekerja ketika  motor terkena getaran atau benturan dan posisi alarm dalam kondisi aktif. Lampu sein akan dan sirine berbunyi selama tiga detik pada benturan pertama dan 15 detik pada benturan kedua.

(ysp/gst)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini