Sukses

Ini Deretan Mobil Wah yang Celaka dan 'Nyemplung' Selokan

Mobil dengan harga hingga miliaran rupiah pun kondisinya dipenuhi lumpur dan air limbah selokan yang bau.

Liputan6.com, Jakarta - Menggunakan mobil mewah tak lantas membuat si pengendara bertingkah elegan. Bahkan, kerap kali dijumpai pemilik mobil dengan harga fantastis yang mengendarai mobilnya secara sembrono atau kurang fokus.

Alhasil, akibat ulahnya tersebut membuat mobil yang dikendarai berakhir nahas. Tak hanya mengalami tabrakan, beberapa di antaranya terperosok dalam selokan hingga sawah yang berlumpuran.

Mobil dengan harga hingga miliaran rupiah pun kondisinya jadi kotor dengan lumpur dan air limbah selokan yang bau. Tak hanya itu, si pemilik juga harus merogoh kocek dengan jumlah cukup besar untuk biaya perbaikan mobil.

Berikut ini daftar 3 mobil wah yang pernah tercebur:

Buka halaman selanjutnya >>>

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Next

1. Rolls-Royce Nyebur ke Sawah

Peristiwa konyol pertama terjadi di Tiongkok pada Agustus 2014 lalu ketika mobil super mewah asal Inggris terperosok masuk ke sawah. Peristiwa naas yang menimpa Rolls Royce Phantom itu pun seketika langsung menuai perhatian warga sekitar.

Bagaimana tidak, Phantom tersebut terpaksa harus mandi lumpur. Selain itu, para petani pun dirugikan karena padi yang ditanamnya rusak.

Akibat peristiwa itu, kaca dan bemper depan Rolls Royce Phantom mengalami kerusakan. Mobil pun  harus dievakuasi menggunakan alat berat.

Di pasaran, sedan saloon asal Goodwood, Inggris ini ditaksir seharga US$ 1,1 juta atau setara Rp 12 miliar.

Buka halaman selanjutnya >>>

3 dari 4 halaman

Next

2.  Ferrari F430 Terjun ke Selokan

Insiden yang melibatkan Ferrari kerap terjadi.  Kali ini insiden kecelakaan menimpa sebuah Ferrari F430 yang terpaksa 'berenang' di saluran air pada Januari 2015 lalu.

Sportscar berlogo kuda jingkrak ini melaju secara liar dan lantas terjun ke kanal yang berada tepat di sisi jalan. Ferrari F430 ini pun terjun sampai tenggelam sepenuhnya ke dasar saluran air.

Diduga, pengemudi Ferrari F430 ini sempat memacu mobil dalam kecepatan yang cukup tinggi sampai akhirnya hilang kendali. Uniknya, kondisi mobil pada bagian bodi tidak sampai mengalami kerusakan, namun dapat dipastikan bagian kelistrikan rusak pasca mobil terendam air.

Si pengemudi dilaporkan selamat dari insiden tersebut tanpa mengalami luka serius. Ia pun masih bisa dimintai keterangan oleh pihak berwenang perihal kronologi kecelakaan yang menimpa supercar berkelir hitam tersebut.

Buka halaman selanjutnya >>>

4 dari 4 halaman

Next

3.  Demi Asuransi, Bugatti Veyron Dipaksa 'Berenang' di Danau

Demi mendapat uang asuransi, seorang warga Texas rela membuat skenario kecelakaan palsu pada Bugatti Veyron miliknya. Pelaku bernama Andy House ini sengaja menceburkan supercar miliknya itu ke danau.

House sendiri membeli sebuah Bugatti Veyron seharga US$ 1 juta atau setara Rp 11,6 miliar. Ia juga mengalokasikan uang sebesar US$ 2,2 juta pada Philadelphia Insurance untuk mengasuransikan mobilnya.

Kasus ini berawal ketika House melaporkan Bugatti Veyron-nya tercebur pada11 November 1999. Ia beralasan jika mobilnya masuk ke danau lantaran menghindari kawanan burung yang terbang rendah. Akan tetapi, sebuah rekaman video menjelaskan, tidak ada kawanan burung yang mengganggu pandangan House.

Namun kenyataannya, gelagat busuk House justru terbaca pihak pengadilan. Pihak asuransi menggungat House karena melakukan penipuan asuransi. House kemudian mendapat ganjaran dengan kurungan pencaja selama 20 tahun.

(ysp/gst)

*Jangan lewatkan sajian video otomotif kami melalui Program Otopedia dengan episode-episode berikut:
- Otopedia: Panser Anoa, Kendaraan Tempur Kebanggaan Indonesia (1)
- Otopedia: Jajal Ferrari F430 Competizione di Sirkuit Sentul
- Otopedia: Modifikasi Wajib Sebelum Ferrari Mengaspal di Sirkuit
- Otopedia: Lebih Dekat dengan All New Mazda2

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini