Kota di Negara Ini Berniat Bikin Jalanan dari Plastik

Liputan6.com, Rotterdam - Sebuah perusahaan konstruksi asal Belanda, VolkerWessels, bekerja sama dengan pemerintah kota Rotterdam, berencana untuk membuat jalan raya berbahan plastik.

Meskipun belum direalisasikan, proposal proyek mereka sangat menarik. Ide dasarnya, sebagaimana dilaporkan The Guardian, adalah mendaur ulang plastik dari laut dan mengubahnya menjadi semacam bata yang dapat dibongkar pasang dengan cepat.

Menurut laporan yang sama, jalan prefab (konstruksi pembangunannya cepat) ini akan sangat mengurangi polusi jika dibanding dengan aspal sebagai bahan baku utama jalan raya hari ini. Perhitungannya, polusi dari plastik hanya setara dengan 2 persen seluruh emisi transportasi.

Tiap potong 'bata' plastik akan berongga yang memungkinkan pipa dan kabel diinstalasi di bawah permukaan jalan. Jalanan ini juga cocok untuk beragam jenis tanah, dari mulai tanah berawa hingga berpasir.

Lebih menarik lagi, VolkerWessels mengatakan bahwa jalanan plastik tahan korosi dan pelapukan, serta mampu menahan suhu mulai dari minus 40 hingga 80 derajat celcius. Kualitas ini sama dengan tiga kali lipat usia jalan aspal biasa.

Tentu saja, proposal ini perlu terus menerus diuji kemungkinan realisasinya. Diprediksi, perlu waktu hingga puluhan tahun untuk merealisasikan proyek ini. Itupun dengan syarat jika riset dan uji coba dilakukan terus menerus.

Diketahui, meskipun cukup matang membuat proposal, VolkerWessels bukanlah perusahaan pertama yang memiliki ide ini. Sebelumnya, profesor kimia asal India bernama Rajagopalan Vasudevan telah lama melakukan riset terhadap plastik bekas agar bisa digunakan lagi menjadi bahan baku pembuat jalan yang lebih kuat dan murah.

(rio/ian)