Sukses

Kelebihan dan Kekurangan Sepeda Motor Bebek

Berikut adalah kelebihan dan kekurangan sepeda motor bebek, terutama dibanding dengan motor skutik.

Liputan6.com, Jakarta - Di tengah kian pesatnya pembelian motor skutik, motor bebek masih memiliki tempat tersendiri di antara para konsumen. Ia menjadi alternatif bagi mereka yang tidak terlalu suka dengan transmisi otomatis yang ditawarkan skutik.

Konsep motor bebek terlacak dalam beberapa moped (motor bebek dengan kapasitas mesin di bawah 49 cc) Eropa pada 1950an. Secara umum, ukuran mesin motor bebek berada di antara 50 cc hingga 125 cc, meskipun ada kecenderungan kapasitas mesin menjadi lebih besar.

Lalu, apa saja kekurangan dan kelebihan motor bebek, terutama dibanding motor skutik? Berikut ulasannnya.

Kelebihan

Dibanding skutik, motor bebek secara umum lebih hemat bahan bakar. Hal ini disebabkan karena RPM (rotasi per menit) motor bebek selalu lebih rendah dibanding skutik.

Contohnya, Honda Vario Techno 125, yang punya mesin 125 cc membutuhkan satu liter untuk menempuh jarak 52,1 km. Sedangkan Honda Supra X 125 PGM FI 125 cc, dapat menempuh jarak 86 km dengan satu liter bensin. Demikian dikutip dari laman Hondacengkareng.

Selain itu, motor bebek juga relatif lebih murah dalam hal perawatan mesin. Sementara skutik, CVT perlu dibersihkan tiap 5.000 km. Tak lupa setiap 20 ribu km, v-blet perlu diganti berikut roller-nya.

Kekurangan

Salah satu kekurangan paling jelas dari motor bebek adalah busi. Busi motor bebek mudah mati, terutama saat berkendara di waktu hujan. Ini tak terlepas dari desain sepeda motor itu sendiri. Bandingkan dengan motor matik, yang businya tertutup bodi.

Foto: mygoldmachine
Kemudian, kekurangan lainnya adalah kapasitas bagasi motor bebek yang biasanya lebih kecil dibanding skutik. Apalagi, tidak adanya ruang di antara kaki sebagaimana terdapat di skutik membuat pengendara kesulitan membawa barang-barang berat.

Selain itu, bodi motor yang futuristik juga terkadang mengesampingkan pelrindungan terhadap kaki pengendara. Sebagaimana diketahui, jika hujan atau jalanan berlumpur, maka dapat dipastikan kaki pengendara dan penumpangnya tidak akan terlindungi.

(rio/gst)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.