Heboh Honda Blade Minum Solar

Liputan6.com, Jakarta - Aksi pemotor Honda Blade yang masuk Pompa SPBU jalur kendaraan Diesel sukses membuat heboh. Seketika peristiwa ini menjadi viral.

Bahkan, tak sedikit dari pengguna media sosial yang memanfaatkan foto ini sebagai bahan meme.

Dalam gambar terlihat seorang perempuan yang menunggangi Honda Blade kelir merah-hitam dengan pedenya masuk ke jalur pengisian mobil Diesel. Pengendara lain yang kebetulan berada di jalur yang sama terheran-heran.

Seperti diketahui, sepeda motor umumnya menggunakan jenis bahan bakar bensin  seperti Premium (RON 88), Pertalite (RON 90), dan Pertamax (RON 92), dan Pertamax Plus (RON 95).

Kemungkinan, pemotor perempuan ini baru pertama kali membawa Honda Blade-nya ke SPBU. Sehingga ia tidak mengetahui jenis bahan bakar apa yang pas untuk roda duanya.

Lalu, bila ternyata Honda Blade benar-benar meminum solar, apa yang terjadi?

Sepeda Motor Honda itu menganut mesin bensin. Mesin jenis ini, termasuk dalam kategori kompresi rendah. Bila di rata-rata kompresinya mesin bensin jauh di bawah Diesel. Saat ini kompresi mesin bensin sudah di atas 9:1 bahkan mencapai 13:1, sementara mesin Diesel biasanya di angka 17:1.

Apabila solar masuk ke tangki bensin dengan kisaran 20 persen dari total volume maksimal, akan mengakibatkan gejala yang disebut ngelitik.

Tapi, bila tangki bahan bakar diisi penuh dengan solar tentunya mesin akan mogok. Solar masuk dalam bahan bakar berjenis low explosive. Sehingga mesin tak akan hidup.

"Ya, kalau masih tercampur mungkin mesin 'batuk-batuk', tapi kalau penuh solar ya nggak hidup. Karena solar dan bensin berbeda. Kalau bensin itu butuh kompresi rendah sudah terbakar, kalau solar harus tinggi kompresinya," kata Galih Laksono, mekanik sekaligus pemilik bengkel G-Speed.

(gst/sts)