Sukses

Top 3 Otomotif: Untung-Rugi Lampu LED di Mobil Sedot Perhatian

Artikel yang membahas untung-rugi LED sukses menyedot perhatian pembaca, dan menjadi satu dari tiga artikel yang paling disorot.

Liputan6.com, Jakarta - Meski sudah banyak yang menggunakan jenis lampu LED di mobil, tak sedikit dari pemilik kendaraan yang belum paham untung-rugi penggunaan light-emitting diode.

Sebuah artikel yang membahas hal itu pun sukses menyedot perhatian pembaca, dan menjadi satu dari tiga artikel yang paling disorot.

Di samping itu, pihak yang bertanggungjawab saat kendaraan hilang di parkiran dan fitur-fitur unggulan mobil di segmen low sport utility vehicle (LSUV) tak luput dari perhatian.

Selengkapnya, berikut top 3 artikel otomotif:

1. Untung-Rugi Lampu LED Pada Mobil

Seiring dengan perkembangan teknologi, lampu kendaraan pun juga mengalami perubahan. Saat ini, lampu utama mulai menggunakan teknologi light-emitting diode (LED).

Tak sedikit mobil yang telah memanfaatkan lampu LED. Kelebihannya, lampu jenis ini menjanjikan sinar yang lebih terang dan konsumsi listrik yang rendah.

Selengkapnya, klik di sini.

2. Siapa Bertanggung Jawab Atas Hilangnya Kendaraan di Parkiran?

Apakah pemilik parkir harus bertanggung jawab seandainya kendaraan yang diparkirkan di tempatnya hilang? Hal ini semakin membingungkan karena di tiap karcis parkir hampir selalu tertera tulisan yang kira-kira isinya "kehilangan bukan tanggung jawab pengelola parkir."

Lantas, bagaimana aturan yang benar? Sebenarnya, kalaupun tertulis seperti di atas (dalam bahasa hukum disebut klausul baku), tanggung jawab kendaraan tetaplah pada pengelola parkir. Artinya, kalau kendaraan hilang, pengelola parkir wajib bertanggung jawab dengan menggantinya sesuai dengan harga kendaraan.

Selengkapnya, klik di sini.

3. Fitur-fitur Unggulan Rush, Terios, BR-V, dan HR-V

Sport Utility Vehicle (SUV) adalah salah satu segmen mobil yang mengalami pertumbuhan positif. Padahal, sebagian besar segmen lainnya mengalami penurunan seiring dengan melemahnya perekonomian.

Penjualan SUV pada Januari-November 2015 naik 2,58 persen dibanding periode yang sama di tahun sebelumnya. Sementara segmen LSUV bahkan naik 32,7 persen pada Januari-November 2015 dibanding periode yang sama di tahun 2015.

Selengkapnya, klik di sini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini