Sukses

Nutrisi yang Jadi Kunci Bugar Selama Berkendara

Asupan gizi yang kurang memadai jadi salah satu faktor tidak fokus selama berkendara.

Liputan6.com, California - Berkendara butuh tingkat kebugaran dan stamina maksimum. Kebugaran tubuh jadi kunci utama untuk berkendara dengan baik dan fokus.

Sekalipun mengendarai mobil dengan segudang fitur keselamatan, ini tidak jadi jaminan karena kecelakaan masih bisa terjadi. Ketidakfokusan pengendara karena asupan gizi yang memadai. Inilah yang akhirnya jadi salah satu faktor penyebab terjadinya insiden.

Selagi berkendara, otak Anda akan terus bekerja. Dilansir Autoevolution, otak manusia butuh tiga nutrisi utama yaitu protein, lemak, dan karbohidrat agar memiliki kinerja yang baik.

Protein

Kandungan nutrisi yang satu ini elemen dasar yang paling penting bagi pengemudi. Otak Anda membutuhkan pasokan protein dua atau tiga porsi per hari terutama apabila Anda sering nyetir dalam kecepatan tinggi yang sangat membutuhkan fokus pikiran.

Kandungan protein yang tinggi terdapat pada makanan seperti daging merah, daging ikan, telur, dan produk susu. Selain itu, kandungan protein bisa dilengkapi dengan biji-bijian, sayuran, dan kacang-kacangan.

Tidak hanya manusia, hewan darat tercepat di dunia yaitu cheetah juga mengkonsumsi sejumlah besar protein dalam makanan mereka.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Selanjutnya

Lemak

Percaya atau tidak, lemak juga cukup penting untuk otak Anda. Namun demikian, konsumsi lemak juga harus ekstra hati-hati karena bisa berbahaya bagi arteri dan jantung.

Jenis lemak sehat terdiri dari asam lemak Omega 3, lemak tak jenuh tunggal dan tak jenuh ganda. Anda dapat menemukan asam lemak Omega 3 dalam minyak ikan atau minyak kuning telur. Semua ini diperlukan otak untuk membentuk membran neuronal dan myelin yang penting untuk kerja sistem saraf.

Karbohidrat

Nutrisi penting terakhir yang pasti dibutuhkan tubuh dan otak selain protein ialah karbohidrat. Kandungan karbohidrat dibutuhkan untuk bahan bakar neuron.

Namun perlu diingat, karbohidrat hampir sama seperti lemak karena tidak semuanya baik untuk tubuh jika dikonsumsi berlebihan. Gula misalnya, dapat menyebabkan penyakit diabetes apabila dikonsumsi dalam jumlah besar secara sering.

Makanan yang mengandung banyak karbohidrat baik yaitu biji-bijian, buah-buahan, dan sayuran.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini