Sukses

Penjualan Mobil Mitsubishi Anjlok

Mitsubishi berhasil mencatatkan angka penjualan sebesar 787 ribu unit di seluruh dunia. Kontribusi terbesar berasal dari Asia.

Liputan6.com, Tokyo - Mitsubishi Motors Corporation (MMC) berhasil mencatatkan angka penjualan sebesar 787 ribu unit di sembilan bulan pertama tahun fiskal 2015 (1 April - 31 Desember 2015). Angka ini turun 2 persen atau 19 ribu unit lebih sedikit dibanding periode yang sama di tahun fiskal sebelumnya.

Berdasarkan rilis resmi di laman resmi Mitsubishi Motors, disebutkan penjualan mobil mereka dibagi dalam lima region, Jepang, Amerika Utara, Eropa, Asia, dan Regional Lain. Diketahui, kontribusi terbesar Mitsubishi berasal dari pasar Asia.

Di Asia, MMC berhasil menjual mobil sebanyak 242 ribu unit, turun 6 persen dibanding periode yang sama di tahun sebelumnya. Dikatakan, meski penjualan meningkat di Thailand karena larisnya Pajero Sport, tetapi karena penjualan menurun di Tiongkok dan Indonesia, maka total penjualan di Asia juga turun.

Penjualan terbesar MMC kedua adalah Regional Lain, dimana di dalamnya terdapat Afrika, Amerika Latin, dan kawasan-kawasan yang tidak termasuk empat region yang telah disebut. Di sana, penjualan MMC mencapai 221 ribu unit, atau naik 4 persen dibanding periode yang sama di tahun sebelumnya.

Di posisi ketiga ada Eropa. Di sana, MMC berhasil menjual 129 unit mobil, atau naik 18 persen dibanding periode yang sama di tahun sebelumnya. Dikatakan, kontribusi terbesar berasal dari Jerman dan Inggris.

Sementara Amerika Utara berada di posisi keempat dengan jumlah penjualan mencapai 101 ribu unit, naik 19 persen dibanding sebelumnya. Dua model yang turut mendongkrak penjualan adalah Outlander dan Outlander Sport.

Penjualan terendah ada di negara asal Mitsubishi sendiri. Di Jepang, merek ini menjual 66 ribu unit kendaraan, atau turun sekira 16 persen. Hasil negatif ini tak terlepas dari buruknya penjualan minicar di sana.

Untuk diketahui, menurut sumber yang sama, penjualan bersih Mitsubishi mencapai  1.622 miliar Yen. Hingga tahun fiskal berakhir (31 Maret 2016), mereka menargetkan penjualan akan menyentuh angka 1,053 juta unit di seluruh dunia.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini