Sukses

Top 3 Otomotif: Kota Termacet Dunia Bukan Jakarta

Riset mengenai kota termacet di dunia sukses menjadi satu dari tiga artikel yang disorot pembaca setia Liputan6.com.

Liputan6.com, Jakarta - Artikel soal riset mengenai kota termacet di dunia sukses menjadi satu dari tiga artikel yang disorot pembaca setia Liputan6.com.

Di samping itu, kualitas bensin harus sesuai kompresi mesin dan Yamaha beruntung punya Valentino Rossi tak luput dari perhatian. Berikut top 3 artikel otomotif:

1. Bukan Jakarta, London Kota Termacet di Dunia?

London, Inggris, adalah kota paling padat di dunia menurut INRIX Traffic Scorecard dalam riset terbarunya. Penilaian ini didasarkan atas waktu rata-rata yang dihabiskan untuk macet-macetan di jalanan.

Diketahui, sebagaimana dilansir Metro, Senin (21/3/2016), satu orang pengemudi mobil pribadi menghabiskan waktu 101 jam per tahunnya hanya untuk bermacet-macetan di seluruh jalanan kota London.

Selengkapnya, klik di sini.

2.  Isi Bensin Motor Injeksi, Sesuaikan dengan Kompresi

Menggunakan motor injeksi sebenarnya tidak serumit yang dibayangkan. Sistem pengkabut bahan bakar yang bekerja secara elektrik ini tidak membutuhkan jenis bahan bakar tertentu.



Agar mesin menghasilkan performa secara maksimum maka pengisian BBM harus mengikuti kompresi. pemilihan bahan bakar akan berpengaruh pada durabilitas mesin motor.

Selengkapnya, klik di sini.

3.  Yamaha Beruntung Punya Valentino Rossi

Tim balap MotoGP, Yamaha Movistar, resmi memperpanjang kontrak pembalap veteran Valentino Rossi. Pria asal Italia itu akan memperkuat tim garputala hingga 2018 mendatang.



Matteo Guerinoni, mantan pembalap sekaligus komentator MotoGP, mengatakan bahwa Yamaha sangat beruntung memiliki Rossi. Keuntungan finansial dapat terus mereka peroleh dengan terus mempertahankan The Doctor.

Selengkapnya, klik di sini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini