Kasus Mitsubishi Jepang Meluas, Tiga Model Lagi Pakai Data Palsu

Liputan6.com, Tokyo - Kasus manipulasi konsumsi bahan bakar Mitsubishi Motors Corp (MMC) meluas. Pabrikan asal Jepang tersebut dilaporkan memalsukan data konsumsi bahan bakar untuk beberapa mobil penumpang lain.

Dilaporkan Mainichi, menurut sumber anonim yang familiar dengan kasus ini, setidaknya ada tiga model lagi yang data konsumsinya dipalsukan. Ketiga model ini adalah Colt, sedan sport Galant Fortis, dan SUV Outlander.

Dengan tambahan tiga model ini, maka telah ada tujuh model yang ketahuan data konsumsi bahan bakarnya dipalsukan. Sebelumnya, saat kasus ini pertama kali terkuak, diketahui ada empat mobil mini yang data penggunaan bahan bakarnya tidak sesuai.

Keempat mobil tersebut adalah eK Wagon, eK Space, Dayz, dan Dayz Roox, yang jumlahnya telah mencapai 600 ribu unit. Saat ini keempatnya sudah tak lagi dijual.

Ini adalah hasil investigasi internal MMC. Pasca skandal ini terkuak, MMC langsung membuat tim investigasi yang bertugas menganalisa semua model global. Anggota tim berasal dari berbagai kalangan independen seperti advokat.

Sumber ini juga mengatakan, MMC akan melaporkan hasil investigasi internal tersebut beserta langkah-langkah pencegahannya kepada kementerian terkait.

Kasus manipulasi konsumsi bahan bakar ini memaksa sang presiden, Tetsuro Aikawa, mengundurkan diri. Penjualan mereka di Jepang pun turun hampir lima puluh persen.