Rusak di Mongolia, Pemilik Bentley Panggil Mekanik dari London

Liputan6.com, Ulan Bator - Perbaikan mobil tua tidak bisa sembarangan, perlu mekanik yang benar-benar ahli untuk menanganinya. Prinsip inilah yang dipegang Bill Cleyndert, pemilik Bentley Super Sports keluaran 1924.

Ia langsung menghubungi William Medcalf yang dikenal sebagai mekanik spesialis Bentley untuk perbaikan kendaraan. Masalahnya, posisi mobil ini berada di suatu tempat terpencil di kawasan Gurun Gobi, Mongolia.

Dilansir Mirror, kerusakan ini dialami Cleyndert saat mengikuti kegiatan reli dari Beijing ke Paris. Bearing roda mobilnya bermasalah sehingga harus diganti.

Demi dedikasinya kepada pengguna Bentley, Medcalf rela terbang dari London sejauh 24.140 kilometer menuju lokasi di mana mobil berada. Perjalanan ini ia tempuh dalam beberapa penerbangan dan sempat transit di Korea Selatan.

Setibanya di Ulan Bator, ibu kota Mongolia, ia masih harus lewat jalan darat sejauh 483 kilometer dengan menyewa mobil 4x4. Pengorbanan ini ia lakukan agar Cleyndert bisa masuk ke China bersama rombongan.

"Hanya ada satu kesempatan melewati perbatasan China-Mongolia. Jika ia tidak melewati bersama dengan 100 mobil peserta lainnya, ia tidak bisa masuk sama sekali," kata Medcalf.

Medcalf datang sekaligus membawa bearing pengganti. Harga bearing ini sebenarnya tidak terlalu mahal, yaitu 87 pound sterling atau sekira Rp 1,5 jutaan.

Setibanya di lokasi, Medcalf segera membongkar roda dan mengganti bearing Bentley tua yang jebol. Proses perbaikan ini ternyata hanya memakan waktu 10 menit.

Ini adalah upaya Heroik William menemukan kami dan sekitar 10 menit (perbaikan) kami bisa kembali melanjutkan perjalanan," kata Cleyndert.