Sukses

Top 3: Trik Beli Mobil Bekas dan Untung Rugi Pakai Velg Besar

Membeli mobil bekas tentu banyak pertimbangannya

Liputan6.com, Jakarta - Membeli mobil bekas tentu banyak pertimbangannya. Salah dalam memilih tentu bisa merugikan. Nah, artikel yang mengulas hal-hal yang perlu diwaspadai dalam membeli mobil bekas sukses menarik perhatian pembaca Liputan6.com.

Selain itu, banderol CBR250RR yang melebihi kompetitornya dan untuk rugi dalam mengaplikasi velg besar juga menyedot perhatian.

Berikut ulasan artikel terpopuler yang terangkum dalam top 3 otomotif:

1. Waspadai Hal Ini agar Tak Menyesal Usai Beli Mobil Bekas

Mobil bekas jadi alternatif pilihan bagi sebagian orang yang butuh kendaraan dengan dana yang relatif terbatas. Namun, tidak semua pembeli mobil bekas bahagia atas pilihannya.

Dilansir Mirror, satu dari lima pembeli mobil bekas langsung menyesal dalam hitungan menit setelah transaksi, dan akhirnya malah tidak menyukai mobil pilihannya tersebut. Selain itu, 20 persen lainnya memendam kecemasan saat mengemudikan mobil bekas ke rumahnya.

Selengkapnya baca di sini

2. Harga CBR250RR Jauh di Atas YZF-R25 dan Ninja 250

PT Astra Honda Motor (AHM) resmi memperkenalkan motor sport full fairing Honda CBR250RR di Ciputra World, Jakarta, Senin (25/7/2016).

Direktur Pemasaran AHM Margono Tanuwijaya mengatakan, saat ini AHM belum bisa memberikan harga pasti, melainkan masih kisaran.

Selengkapnya baca di sini

3. Untung-Rugi Pakai Velg yang Lebih Besar

Mengganti velg dengan ukuran yang lebih besar jadi salah satu cara mempercantik mobil. Tapi di luar itu, penggunaan velg yang lebih besar ada untung-ruginya.

Tarno dari toko velg Forza di Pasar Mobil Kemayoran menjelaskan, keuntungan ganti velg tidak hanya tampil gaya, tetapi juga meningkatkan pengereman mobil. "Tapak ban yang ikut melebar membuat pengereman lebih enak," tuturnya.

Selengkapnya baca di sini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini