Sukses

Perempuan Kendarai Land Rover Defender, Kenapa Tidak?

Perempuan mendambakan Defender sebagai mobil tangguh dan nyaman.

Liputan6.com, London - Land Rover merombak total sosok Defender pada generasi selanjutnya. SUV ikonik ini hadir meninggalkan gaya boxy dan mengadopsi bahasa desain terbaru perusahaan.

Meskipun terkesan jadul, sosok Defender selama ini turut memikat para perempuan. Bahkan, sekira 75 persen konsumen yang meminta tersedianya retrofit Defender dengan beberapa fitur kenyamanan.

Dikutip Dailymail, perempuan sangat mendambakan fitur yang lebih memudahkan selama berkendara. Pesona Defender selama ini sebagai SUV tangguh ternyata tidak mendukung kenyamanan para perempuan yang mengendarainya.

Selama ini, pengguna Defender sering merasa harus kerja keras saat mengemudi, dengan keluhan mobil yang lamban dan tidak canggih. Selain itu, keberadaan tuas rem tangan pada Defender sebaiknya dihilangkan.

Kesempatan ini dimanfaatkan oleh JE MotorWorks menyediakan fitur pendukung antara lain girboks otomatis enam percepatan tiptronic, rem tangan elektrik dengan pengoperasian via tombol, serta suspensi yang lebih lembut. Di balik itu semua, Defender menawarkan visibilitas berkendara yang relatif baik.

"Kami telah menemukan sebuah komunitas perempuan pecinta Defender, Mereka ingin memakai mobil dengan desain serba guna layaknya mobil pertanian," kata Jonathan Douglas dari J.E. MotorWorks.

J.E. MotorWorks turut meningkatkan tenaga Defender menjadi 185 Tk agar mobil petualang ini jauh dari kesan lamban. Paket dengan nama Urban Pack ini ditawarkan seharga 6.654 pound sterling atau sekira Rp 106,24 jutaan.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini