Sukses

Payung Motor Adalah Hal Konyol

Liputan6.com, Jakarta - Di salah satu situs jual beli online, ada beberapa penjual yang menjajakan `payung motor`. Maksudnya, payung ini dipasang di sepeda motor, di mana penyangganya dikaitkan pada rangka kendaraan.

Sebagaimana payung pada umumnya, produk ini diklaim diperuntukkan bagi mereka yang tak ingin kehujanan saat naik motor. Pun untuk melindungi mereka yang tak ingin terkena sinar matahari kala berkendara di siang hari.

Namun, produk ini sebetulnya berbahaya. Chief Instructor Jakarta Defensive Driving Consulting (JDDC), Jusri Pulubuhu, bahkan mengatakan bahwa itu merupakan sesuatu yang sangat konyol, mengingat potensi negatif yang mungkin ditimbulkan.

"Itu (payung motor) adalah sesuatu yang konyol. Mengendarai motor itu perlu keseimbangan, dan menggunakan alat itu membuat keseimbangan terganggu," ujar Jusri kepada Liputan6.com, Kamis (20/10/2016).

Salah satu penjual tersebut menggarisbawahi bahwa produk mereka tidak dianjurkan untuk "digunakan saat berkendara jauh atau pada kecepatan tinggi." Namun demikian, Jusri tetap mengatakan itu hal yang tidak betul. "Kalau pakai payung, jalan kaki saja susah, bagaimana kalau ada badai?" ujarnya.

Belum lagi soal ketahanan rangka payung. Menurut Jusri, payung motor rentan copot dan pada akhirnya bukan hanya berbahaya bagi pengendaranya sendiri, namun juga bagi siapapun yang ada di dekatnya. "Kekuatan payung itu terbatas," ujar Jusri.

Karena alasan-alasan di atas, Jusri mengimbau agar siapapun tidak tertarik untuk membeli produk tersebut. Kalaupun ingin terhindar dari hujan, ujarnya, yang paling ideal adalah menggunakan jas hujan dua potong.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.