Ferrari Bantah Mau Bangun Pabrik di Sidoarjo

Liputan6.com, Jakarta - Beberapa waktu lalu tersiar kabar produsen mobil super asal Italia, Ferrari, akan membuka pabrik di Indonesia. Pabrik seluas 2.000 hektar tersebut berlokasi di Sidoarjo, dan akan memproduksi SUV.

Rencana produksi mobil berkemampuan off-road tersebut disampaikan oleh Jamhadi, anggota Tim Percepatan Investasi Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Jawa Timur. Namun demikian, Ferrari SpA, di Italia membantah kabar investasi di Indonesia.

Dalam surat klarifikasi yang diterima Liputan6.com, Ferrari tidak merencanakan untuk membuat mobil tipe Sport Utility Vehicle (SUV). Selain itu, tidak pernah ada pertemuan dengan pihak investasi Jawa Timur (BPM) ataupun gubernur Jawa Timur untuk mendiskusikan rencana ini.

"Sehubungan dengan berita yang beredar belakangan ini, mengenai pembangunan pabrik pembuatan suku cadang Ferrari di Sidoarjo, Jawa Timur, kami ingin mengklarifikasi bahwa berita ini tidak benar. Tidak ada rencana dari Ferrari SpA untuk membeli lahan di Sidoarjo, ataupun membangun pabrik perakitan di sana," bunyi surat pernyataan itu.

Pernyataan tersebut otomatis membantah ucapan Kepala Badan Penanaman Modal (BPM) Jatim Lily Sholeh. Ia mengatakan bahwa Ferrari akan menamakan investasi lebih dari Rp 70 triliun. Investasi ini katanya untuk membangun pusat produksi suku cadang pesawat dan mobil mewah.