Sukses

Koalisi 5 Pabrikan untuk Proyek Mobil Hidrogen

Lima pabrikan besar, termasuk Toyota dan Honda, sepakat untuk bekerja sama untuk memproduksi sesuatu yang berkaitan dengan hidrogen.

Liputan6.com, Davos - Lima pabrikan besar, Toyota, Honda, Hyundai, BMW, dan Daimler, sepakat untuk bekerja sama memproduksi sesuatu yang berkaitan dengan hidrogen. Produk ini diprediksi sudah bisa diproduksi lima tahun ke depan.

Tak hanya pabrikan otomotif, proyek ini juga melibatkan delapan perusahaan energi, transportasi dan industri lainnya, termasuk raksasa minyak dan gas seperti Royal Dutch Shell dan Total SA. Ada pula pabrikan sepeda motor seperti Kawasaki.

Ketiganya sepakat bekerja sama dalam payung yang dinamakan dewan hidrogen. Demikian seperti yang dilaporkan Bloomberg, Kamis (19/1/2017).

Selain bekerja sama dan berbagi teknologi, dewan ini juga akan coba memengaruhi pembuat kebijakan dan berkampanye tentang baiknya energi hidrogen. Visi besarnya adalah agar masyarakat dunia beralih dari sumber energi kotor ke sumber energi terbarukan.

"Dunia energi berubah sangat, sangat cepat. Hidrogen memiliki potensi besar," ujar CEO Shell, Ben van Beurden, di World Economic Forum, di Davos, Swiss.

Sementara Takeshi Uchiyamada, Chairman Toyota sekaligus ketua dewan hidrogen, mengatakan bahwa selain bagi transportasi, hidrogen juga bermanfaat untuk "mendukung transisi ke masyarakat rendah karbon di beberapa industri."

Toyota sendiri, sebelum bergabung dalam dewan ini, telah merancang visi agar pada 2050 emisi gas karbon dapat dikurangi.

Pabrikan terbesar di dunia ini bahkan pada beberapa bulan yang lalu berhasil memperoleh penghargaan lingkungan atas sumbangsihnya di kota Fukuoka, Jepang. Di kota itu, mereka memproduksi hidrogen dari biogas melalui pengolahan air limbah.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini