Sukses

Top 3: Bus Tingkat Mewah Jakarta-Wonogiri dan Suzuki GSX-150

Lebih dekat dengan bus tingkat mewah yang melayani rute Jakarta-Wonogiri masuk dalam tiga artikel yang paling disorot pembaca.

Liputan6.com, Jakarta - Lebih dekat dengan bus tingkat mewah yang melayani rute Jakarta-Wonogiri masuk dalam tiga artikel yang paling disorot pembaca setia Liputan6.com.

Di samping itu, raja mobil hibrida di Amerika Serikat (AS) dan produksi Suzuki GSX-150 di Tambun, Bekasi tak luput dari perhatian. Berikut top 3 artikel otomotif:

1. Lebih Dekat dengan Bus Tingkat Mewah Jakarta-Wonogiri

Bus adalah moda transportasi yang relatif lebih murah ketimbang yang lain. Ia semakin banyak dipakai saat musim-musim tertentu, misalnya saat Lebaran. Masalahnya, terkadang soal kenyamanan dan keselamatan penumpang dinomorduakan.

Hal yang sama sekali berbeda diberikan oleh Perusahaan Otobus (PO) Putera Mulya. Sejak Hari Natal tahun lalu, mereka resmi membuka rute Jakarta-Solo-Wonogiri menggunakan bus tingkat mewah berbasis Scania K410IB Opticruise.

Selengkapnya klik di sini.

2. Toyota, Honda, dan Ford, Tiga Raja Mobil Hybrid di AS

Amerika Serikat (AS) adalah salah satu negara maju dengan tingkat konsumsi mobil ramah lingkungan seperti hybrid yang relatif tinggi. Dari merek-merek yang berkompetisi, siapakah yang paling berkuasa?

Melansir responsejp.com, Rabu (1/2/2017), tiga pemain utama mobil hybrid di AS adalah Toyota, Honda, dan Ford.

Selengkapnya, klik di sini.

3. Melihat Langsung Pembuatan Suzuki GSX-150 Series di Bekasi

Divisi roda dua PT Suzuki Ind‎omobil Sales (SIS) siap meluncurkan dan menjual motor terbarunya, Suzuki GSX-150 Series. Rencananya motor penantang R15 dan CBR150 ini akan dirilis pada 18 Februari 2017 mendatang.

Namun sebelum resmi diluncurkan, sejumlah awak media termasuk Liputan6.com diajak melihat dapur untuk meracik GSX-150R dan GSX-150S yang diproduksi di pabrik PT Suzuki Indomobil Motor (SIM) yang berlokasi di Plant Tambun 1, Bekasi, Jawa Barat.

Selengkapnya, klik di sini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini