Sukses

Aprilia Ikuti Jejak Yamaha Akali Larangan Winglet

Aprilia menjadi tim balap kedua yang menjawab tantangan pelarangan winglet mulai MotoGP tahun ini. Mereka menciptakan fairing baru.

Liputan6.com, Victoria - Aprilia menjadi tim balap kedua yang menjawab tantangan pelarangan winglet mulai MotoGP tahun ini. Mereka menciptakan fairing baru yang bagian depannya didesain menyerupai dan berfungsi sama dengan winglet.

Hal serupa sebelumnya telah dilakukan Movistar Yamaha, di latihan pembukaan di Sepang, Malaysia. Sementara Aprilia membuka fairing barunya ke publik di latihan yang digelar di Phillip Island, Australia, pekan ini.

Meski idenya sama, yaitu meningkatkan aerodinamika, namun desain winglet keduanya berbeda. Air intake sayap Aprilia lebih besar dari milik Yamaha, dan letaknya juga lebih tinggi, hanya beberapa centimeter sejajar dengan stang.

Namun sayang, meski baru sekali diuji coba, namun nampaknya fairing ini tidak bertahan lama. Sang pembalap, Aleix Espargaro, mengaku merasa aneh menggunakan fairing itu, meskipun ia mengatakan kemampuan fairing 50 persen mirip dengan winglet.

Ungkapan sang pembalap buru-buru dibantah oleh sang Manajer Teknik, Romano Albesiano. Menurutnya, itu merupakan hal yang wajar mengingat Espargaro baru pertama kali menggunakannya. "Aneh bukan kata yang tepat," ujarnya.

Jika dilihat dari statistik, sebetulnya capaian Espargaro pada sesi latihan itu memang kurang memuaskan. Ia hanya berhasil berada di posisi ke-16, dengan lap time terbaik 1 menit 31,342 detik. Adapun yang tercepat di sirkuit itu adalah Marc Marquez.

Tidak dijelaskan apakah fairing Aprilia ini akan dipertahankan atau tidak, menyusul beda pendapat antar pembalap dan anggota tim lain. Namun yang jelas, pengembangan desain kendaraan memang sejauh ini masih terbuka bagi tim manapun.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.