Bos Ducati Buka-bukaan Soal Mesin V4 di Indonesia

Liputan6.com, Jakarta Rencana Ducati menyajikan motor sport jalanan dengan performa layaknya motor balap bukan hanya isapan jempol semata. Bahkan, Chief Executive Officer (CEO) Ducati Claudio Domenicali secara khusus menyatakan, Ducati sedang mengembangkan mesin V4 untuk motor terbarunya nanti.

Hal ini pun ditegaskan Claudio saat kunjungan pertama kalinya ke Indonesia, tepatnya saat menyambangi Ducati Indonesia Flashship di jalan Kemang Utara No 28, Jakarta Selatan, Jumat, (17/2/2017).

“Kami sedang mengembangkannya. Pastinya itu superbike. Ini akan menjadi kompetitif, motor dengan mesin yang sama yang digunakan Jorge Lorenzo,” jelas Claudio di hadapan wartawan.

Claudio menuturkan, brand-nya tidak seperti pabrikan lain di pasar. Sebaliknya, dengan pengalaman bergelut di kancah dunia balap MotoGP selama 14 tahun, hal itu memberikan keuntungan, khususnya dalam bidang teknologi yang dikembangkan ke model superbike.

“L-Twin cylinder engine merupakan mesin yang bagus dengan kapasitas 1.300 cc sama seperti Superleggera. Kemudian kami coba memanfaatkan potensi mesin empat silinder, dengan mesin lebih halus dan bertenaga pada putaran rendah maupun putaran tinggi,” ungkapnya.

Ducati, kata Claudio, ingin mengeksplorasi kelebihan sistem Desmodromic yang telah diterapkan pada motor di ajang MotoGP. Dengan begitu Ducati menjadi satu-satunya pabrikan yang mengaplikasikan mekanisme bukaan katup pada MotoGP dan diterapkan ke motor konsumen.

Sementara itu, Claudio menuturkan, bahwa pabrikan lain menggunakan pneumatik valve. Dan itu tidak diterapkan pada model produksi mereka.

“Mereka memperkenalkannya ke dunia, tapi tidak diterapkan ke model produksi. Kami mau memperlihatkan kepada dunia dengann Desmodromic,” tutupnya.