Sukses

Top 3 Berita Hari Ini: Remaja Apes dan Simulasi Kredit Ignis

Kabar mengenai nasib sial yang menimpa seorang remaja di China masih membuat penasaran pembaca

Liputan6.com, Jakarta - Kabar mengenai nasib sial yang menimpa seorang remaja di China masih membuat penasaran pembaca Liputan6.com. Remaja apes itu menjadi sorotan karena ia diminta untuk mengganti rugi senilai Rp 77 juta usai menabrak spion milik mobil mewah.

Kabar lainnya yang juga menyita perhatian adalah seseorang yang nyasar akibat mengikuti arah GPS dan juga simulasi kredit Suzuki Ignis.

Berikut ulasan artikel terpopuler yang terangkum dalam Top 3 berita hari ini:

1. Apes, Remaja Ini Harus Ganti Rugi Rp 77 Juta Usai Tabrak Spion

Seorang remaja laki-laki berusia 15 tahun di China harus menelan pil pahit untuk pertama kali dalam hidupnya. Pasalnya, saat mengendarai skuter ketika pulang sekolah dia menabrak kaca spion mobil yang terparkir hingga pecah.

Parahnya, kaca spion yang ditabrkan bukan mobil sembarangan, melainkan sebuah mobil tergolong sangat mahal dari Bentley.

Selengkapnya baca di sini

2. Kacau, Ikut Arah GPS Mobil Ini Berakhir di Sungai

Menggunakan sistem navigasi semacam Global Positioning System atau GPS kerap dimanfaatkan para pengendara baik mobil maupun sepeda motor. Tentu hal itu dilakukan untuk mencari tujuan agar tidak tersesat.

Namun GPS rupanya tak selalu menunjukan arah yang akurat. Sebab, error system bisa saja terjadi, dan justru bisa membuat Anda tersasar bahkan beresiko membahayakan keselamatan.

Selengkapnya baca di sini

3. Mau Kredit Suzuki Ignis, Ini Simulasinya

Suzuki Ignis siap mengaspal di Indonesia. Meski belum resmi meluncur, namun berbagai bocoran wujud mobil mini crossover itu sudah merajela dimana-mana, termasuk dipamerkan di mall.

Berdasarkan pantauan Liputan6.com, di salah satu pusat perbelanjaan di kawasan Cibinong, Jawa Barat, seorang sales Suzuki menyebut Ignis sudah bisa dipesan sejak beberapa waktu lalu meski barang belum di pamerkan.

Selengkapnya baca di sini

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini