Sukses

Honda Vario 150 Kesulitan Lawan Aerox

Penjualan Honda Vario 150 mengalami penurunan. Tingginya permintaan pasar terhadap Yamaha Aerox disinyalir menjadi penyebab.

Liputan6.com, Jakarta - Dealer utama sepeda motor Honda wilayah Jakarta dan Tangerang, PT Wahana Makmur Sejati, mengakui penjualan skutik 150 cc mereka mengalami penurunan. Ini terjadi lantaran permintaan terhadap produk kompetitor yang tak lain Yamaha NMax dan Aerox cukup tinggi.

Menurut Head of Marketing PT Wahana Makmur Sejati (dealer utama motor Honda Jakarta-Tangerang) Ario, pihaknya cukup kesulitan untuk mengatasi serangan ini lantaran belum memiliki produk yang pas untuk menandingi kompetitor.

Honda pun mencoba untuk meredam gempuran lawan dengan menawarkan Vario 150 model khusus. Sayangnya, ubahan yang dilakukan tidak signifikan.

"Sebenarnya bukan untuk melawan, cuma kami berikan pilihan lebih luas ke konsumen. Jadi kami siapkan Vario 150 dengan ban yang lebih besar. Ukurannya naik satu step," terang Ario di Jakarta, Kamis (16/6) malam.

Lebih lanjut ia menyebutkan, banderol Vario dengan ukuran ban lebih gambot ini tidak berubah alias tidak ada kenaikan. Hanya saja cuma tersedia dalam satu pilihan warna. "warnanya cuma ada satu, hitam dengan list merah," katanya.

Disebutkan, sejak Aerox muncul penjualan Honda Vario 150 drop antara 10 persen hingga 20 persen. Agar ini tidak terus berlangsung, sudah sepatutnya Honda mempersiapkan model baru untuk menandingi kompetitor.

"Harusnya iya (ada model baru), tapi saya gak bisa ngomong apa," pungkasnya.

 

 

Simak video menarik di bawah ini:

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.