3 Hal yang Wajib Diperhatikan Pengendara Sepeda Motor Saat Hujan

20161004-Kawasan Kemang Kembali Banjir-Jakarta — Seorang petugas membantu mendorong sepeda motor yang menerobos banjir di kawasan Kemang, Jakarta, beberapa waktu lalu. Hujan deras yang mengguyur Jakarta dan meluapnya kali Krukut menyebabkan wilayah Kemang kembali terendam banjir. (Liputan6.com/Gempur M Surya)

Liputan6.com, Jakarta - Sejumlah wilayah Jakarta dan sekitarnya sejak pagi dini hari diguyur hujan. Tentu saja bagi para pengguna jalan, khususnya pengendara sepeda motor, harus meningkatkan konsentrasi dan ekstra hati-hati.

Guyuran hujan yang terus-menerus dapat membuat jalanan digenangi air dan menjadi licin. Risiko kecelakaan pun semakin tinggi.

Karena itu, para pengendara diwajibkan untuk meningkatkan konsentrasi agar tetap selamat dalam berkendara.

Dikutip situs NTMC Polri, Rabu (27/9/2017), di tengah kondisi hujan saat ini, ada beberapa tips yang perlu diperhatikan bagi pengendara sepeda motor. Berikut ulasannya.

Helm SNI

Helm SNI (Standar Nasional Indonesia) merupakan piranti wajib saat mengendarai motor, baik saat cuaca normal maupun hujan.

Disarankan menggunakan helm yang saat kondisi hujan adalah helm full face, agar sewaktu berkendara wajah dan mata tidak terganggu oleh guyuran air yang dapat menyebabkan terganggunya penglihatan dan konsentrasi.

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

2 dari 2 halaman

Selanjutnya

Jas Hujan

Perlengkapan jas hujan tentunya sangat diperlukan agar pakaian tidak basah dan mengganggu suhu tubuh pengendara.

Jas hujan yang digunakan berbentuk jaket dan celana. Tidak berbentuk ponco atau jubah, karena berisiko tersangkut rantai atau roda.

Sebaiknya gunakan jas hujan berwarna cerah agar mudah terlihat pengendara lain. Jangan sesekali menggunakan payung sewaktu berkendara dengan sepeda motor.

Sepatu

Banyak pengendara yang menggunakan sandal ketika hujan karena takut sepatu yang digunakan basah.

Padahal, sebaiknya pengendara tidak menggunakan sandal karena berbahaya jika terjatuh atau terkena pantulan kerikil.

Gunakanlah sepatu tahan air atau paling tidak menggunakan kover sepatu. Jika terpaksa menggunakan sepatu biasa, jangan menapakkan kaki Anda di atas mesin, khususnya jika Anda menggunakan motor cub.

Jika demikian, titik keseimbangan motor dan pengendara dapat berubah, tentu saja dapat mempengaruhi pengendalian sepeda motor.