Sukses

Antisipasi Abu Vulkanik, Ini yang Harus Diperhatikan Pemotor

Jika terjadi erupsi pada Gunung Agung, maka dampak yang pasti terjadi adalah bertebarannya abu vulkanik.

Liputan6.com, Karangasem - Gunung Agung, Bali, masih berstatus awas. Hingga kini, belum terlihat indikasi penurunan aktivitas gunung yang memiliki ketinggian 3.142 mdpl tersebut.

Berdasarkan data Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) hingga Rabu, 27 September 2017, pengungsi mencapai 96.086 jiwa yang tersebar di 430 titik pengungsian di sembilan kabupaten/kota.

Jika terjadi erupsi pada gunung tersebut, maka dampak yang pasti terjadi adalah bertebarannya abu vulkanik. Abu ini tidak hanya berdampak buruk untuk kesehatan tetapi juga kendaraan.

Untuk mengantisipasi hal ini, Yamaha memberikan tips untuk pengguna sepeda motor di kawasan Gunung Agung. Berikut uraiannya:

1. Sebelum motor digunakan pastikan motor dicuci bersih terutama ban karena lumpur dari bekas erupsi bisa menempel dan akan membuat motor licin.

2. Bersihkan filter udara dari debu yang menempel karena akan menghambat aliran udara yang akan masuk ke ruang bakar.

3. Perhatikan juga rantai roda motor agar dalam kondisi bersih.

4. Berkendaralah dengan hati-hati selama melewati jalan yang kondisinya tidak baik.

Simak Video Pilihan Berikut Ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Bantuan Kemanusiaan

Tidak cuma berbagi tips, PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM) bersama Yamaha Riders Federation Indonesia (YRFI) turut memberikan bantuan untuk pengungsi.

Melalui "Peduli Gunung Agung", pabrikan berlambang garpu tala itu memberikan bantuan, berupa beras, masker, obat-obatan, air mineral dan mie instan.

"Yamaha sebagai bagian dari keluarga besar bangsa Indonesia turut prihatin dan aktif membantu meringankan beban mereka yang terkena musibah dan bencana di Tanah Air," terang Tim Promosi Yamaha DDS Bali Andri Fistulariyanto dalam keterangan resminya, Kamis (28/9/2017).

Desa Sibetan menjadi titik awal pendistribusian bantuan lalu menuju ke posko Rendang dan terakhir Desa Gegelang Kecamatan Manggis.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.