Sukses

Komponen Mobil Kerap Bermasalah Tapi Dapat Dideteksi Sendiri

Ada beberapa komponen di dalam mobil yang bisa rusak namun dapat dideteksi sendiri.

Liputan6.com, Jakarta Jika mampu membeli mobil, baiknya mengetahui juga cara melakukan perawatannya. Sebab, mobil yang sehat tentu saja, dapat meminimalisir masalah yang terjadi menjadi besar.

Bagi Anda yang super sibuk, ada baiknya menyempatkan sedikit waktu untuk melakukan pemeliharaan dan pengecekan secara berkala. Hal ini wajib dilakukan sebelum akhirnya mobil menjadi banyak masalah dan menghabiskan biaya perbaikan yang sangat mahal.

Namun begitu, seperti dilansir Do it Your Self, Sabtu (9/12/2017), meski telah dilakukan servis secara rutin di bengkel resmi, namun masalah-masalah kecil bisa saja timbul karena terlewat saat pengecekan.

Nah, mau tahu bagian komponen mobil apa saja yang kerap terjadi masalah, namun hal itu masih dapat dideteksi tanpa perlu ke bengkel, berikut ulasannya.

Adanya Tetesan Cairan

Kebaradaan cairan yang berasal dari mesin akan menjadi masalah baru dalam waktu dekat atau panjang. Tetesan cairan ini bisa saja tanda beberapa bagian mengalami kebocoran apakah itu komponen mengalami kerusakan seperti di bagian gasket penutup katup, cover seal, atau baut longgar.

Meski dapat dideteksi, namun bagian ini tetap saja wajib dilakukan pemeriksaan oleh tenaga ahli.

Selang

Selang pada bagian mobil memang banyak fungsinya. Namun selang yang terbuat dari karet memiliki batasan umur. Terlebih lagi jika terjadi perubahan suhu cuaca sehingga selang akan retak atau berlubang.

Selang juga biasa digunakan untuk aliran air radiator atau oli. Nah, jika selang diketahui mengalami kebocoran, ada baiknya langsung minta dilakukan penggantian.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Selanjutnya

Ban

Ban menjadi salah satu faktor utama dalam sebuah kendaraan. Jika ban tertusuk benda dan mengalami kebocoran, tentu saja hal yang perlu dilakukan adalah menambalnya. Tapi ingat, Anda tak perlu mencabut paku atau benda yang menancap. Sebab hal itu akan membantu pencarian lubang saat proses penambalan.

Namun jika kebocoran pada ban terjadi pada dinding, maka hal yang wajib dilakukan adalah menggantinya.

Klakson

Klakson sangat berguna untuk memberikan peringatan pada pengendara lain atau pejalan kaki.

Nah, jika klakson mati, coba cek kelistrikan karena Anda harus memperbaikinya sesegera mungkin. Namun jika klakson tak dapat menyala, maka hal itu tak akan mempengaruhi kinerja mobil. Suara klakson juga bisa menandakan kondisi aki.

AC

Salah satu yang membuat bagian mobil nyaman yaitu adanya AC.  Oleh karena itu, jika AC tak menyala tentu saja ini ada bagian yang rusak atau bermasalah. Bukan tak mungkin jika AC mati hal itu akan sangat menggaggu.

Lampu

Beragam lampu terdapat pada mobil, baik lampu utama ataupun lampu kabin. Jika salah satu lampu mobil mati, deteksi awal bisa disebabkan karena masa usia lampu sudah sekarat, atau karena masalah sekring.

Power Window

Mobil-mobil zaman now dipastikan memiliki panel kontrol pada bagian pintu atau kita kenal dengan power window. Kerusakaan pada power window sendiri biasanya karena bagian motor rusak. Maka, langkah yang perlu dilakukan mengganti bagian tersebut.

Jika tidak segera dilakukan penggantian, bukan tak mungkin Anda akan kesulitan membuka maupun menutup jendela.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.