Sukses

Top3 Berita Hari Ini: Emak-Emak dan Cara Mudah Bersihkan Jok

Kelakuan emak-emak pengemudi motor sering membuat kita terhenyak. Kali ini ia membawa muatan berlebih.

Liputan6.com, Jakarta Kelakuan emak-emak pengemudi motor sering membuat kita terhenyak. Kali ini ia membawa muatan berlebih. Kejadian ini langsung menjadi yang terpopuler dan berikut ringkasan berita berikutnya:

1. Bawaan Emak-Emak Naik Motor Mengalahkan Pikap

Para pengendara kerap dilema jika melihat emak-emak naik sepeda motor. Pasalnya, selain sering ditemukan memasang sein kiri tapi belok kanan, tak jarang mereka melaju perlahan di jalur cepat.

Bahkan seperti diunggah akun @videodragbike Minggu, 1 Januari 2018, ada juga juga emak-emak naik motor yang membawa sayuran. Bahkan akun tersebut menuliskan “Super emak”. Selengkapnya baca di sini.

2. Yamaha Kerja Keras supaya Rossi Jadi Jawara 2018, Buktinya?

Yamaha memiliki banyak pekerjaan baru di ajang balap MotoGP 2018. Tentu saja, salah satu yang harus dilakukan adalah membangun sepeda motor yang lebih baik agar Valentino Rossi dapat meraih title juara MotoGP 2018 atau musim yang akan datang.

Oleh karena itu, perusahaan dengan logo Garpu Tala tersebut kini akan disibukan dibanding pabrikan lainnya agar Rossi serta Maverick Vinales keluar dari permasalahan seperti di 2017. Selengkapnya baca di sini.

3. Begini Cara Mudah Bersihkan Jok Kain di Mobil Kesayangan

Untuk menciptakan suasana nyaman saat berkendara, selain dari interior juga dari jok yang bersih dan wangi. Pasalnya, menjaga kebersihan jok menjadi penting, karena berkaitan langsung dengan tubuh pengendara dan penumpang.

Namun, kebersihan jok memang tergantung dari pemilik mobil. Saat tidak telaten membersihkannya, jok bakal terlihat kotor dan kusam, serta menimbulkan aroma tak sedap. Selengkapnya baca di sini.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Yamaha Kerja Keras supaya Rossi Jadi Jawara 2018, Buktinya?

Yamaha memiliki banyak pekerjaan baru di ajang balap MotoGP 2018. Tentu saja, salah satu yang harus dilakukan adalah membangun sepeda motor yang lebih baik agar Valentino Rossi dapat meraih title juara MotoGP 2018 atau musim yang akan datang.

Oleh karena itu, perusahaan dengan logo Garpu Tala tersebut kini akan disibukan dibanding pabrikan lainnya agar Rossi serta Maverick Vinales keluar dari permasalahan seperti di 2017.  

Musim 2017 dianggap terburuk bagi Yamaha. Dari 18 seri balapan yang digelar, hanya empat balapan yang berhasil dimenangi oleh Yamaha. Banyaknya aturan baru di MotoGP seperti penggunaan ban dan elektronik yang bebeda membuat kemenangan Yamaha turun sampai 50 persen.

Dengan kata lain, Yamaha mengklaim pergantian pemakaian dari Bridgestone ke Mihcelin dan perangkat elektronik yang sesuai dengan aturan Dorna menjadikan YZR-M1 motor buruk, karena tak bisa beradaptasi dengan cepat.

"Itu adalah musim terburuk. Tahun 2016, Valentino memiliki feeling yang baik dengan motor namun permasalahan dengan ban belakang membuatnya memburuk," ungkap kepala mekanik Rossi, Silvano Galbusera dikutip Motorsport Magazine, Sabtu (6/1/2018).

"Selama musim balap 2017 kami memodifikasi motor agar ban belakang dapat berfungsi dengan sempurna. Di beberapa trek itu bisa bekerja tapi Rossi kehilangan feeling dengan motor sehingga ia tidak bisa memacu motor lebih cepat saat di tikungan. Di data memang ini tak terlihat, namun itu dijelaskan langsung oleh Rossi," jelasnya lagi.

Galbusera menganggap, di musim awal tahun 2017, motor tersebut 100 persen tidak cocok dengan Rossi. Tapi di waktu yang sama Maverick sangat cepat. Balapan pun tidak buruk bagai Yamaha.

Hanya saja, kala itu karena setting-an mesin tidak pas, dan Yamaha sedikit mengubah sasis dengan geometri yang berbeda. Hal itu tidak dirasakan Rossi seperti mengendarai motor YZR-M1 2016.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.