Sukses

Alasan BMW Doyan Rakit Mobil Mewahnya di Indonesia

HIngga saat ini BMW sudah merakit beberapa model mobilnya di Tanah Air, seperti Seri 3, Seri 5, Seri 7, dan Seri X.

Liputan6.com, Jakarta - BMW 520i Luxury Line resmi diluncurkan. Mobil sedan mewah tersebut menambah daftar koleksi mobil asal Jerman yang dirakit secara lokal di pabrik PT Gaya Motor, Sunter, Jakarta Utara.

President Director BMW Group Indonesia Karen Lim mengklaim, merakit mobil di Indonesia memiliki pertimbangan dan kelebihan khusus. Pertama, mobil BMW tetap memiliki standar kualitas seperti CBU dari Jerman.

"Kalau CBU konsumen harus menunggu sekitar enam bulan, tetapi kalau lokal bisa lebih cepat dari itu,” ucap Jodie saat acara peluncuran all new 520i Luxury Line di Hotel Shangri-La, Jakarta, Kamis (19/1/2018).

Selain itu, harga mobil yang dirakit secara lokal dipastikan lebih murah. Hal ini juga berkaitan dengan perbedaan pajak termasuk pajak barang impor. Sehingga harga mobil yang dirakit lokal dengan CBU bisa beda.

“Kalau bicara fitur, fitur yang sangat diterima di CBU juga dibawa beberapa tapi pasti ada beberapa perbedaan," ucap Karen.

Hingga saat ini BMW sudah merakit beberapa model mobilnya di Tanah Air, seperti Seri 3, Seri 5, Seri 7, dan Seri X Seri.  Sedangkan mobil BMW yang berstatus CBU di antaranya Seri 1, Seri 2, Seri 4, Seri 6, X4, Seri Performa M. Semua seri ini merupakan mobil yang dijual resmi di Indonesia.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Investasi BMW

Kendaraan yang dirakit atau diproduksi menyeluruh secara lokal merupakan murni bisnis. Hanya saja, tidak semua kendaraan bisa dirakit di Indonesia.

“Untuk locally assembled itu pasti ada investasi yang harus dilakukan dan yang pasti berkaitan lagi dengan business case,” ujar Vice President Corporate Communication BMW Group Indonesia Jodie Otania.

Kata dia, untuk membuat produk di Indonesia, hal itu juga tergantung dari  jumlah respon konsumen seperti apa. Karena itu, tidak selalu yang muncul di global hadir di Indonesia.

Salah satu mobil yang saat ini saat ini tak akan mungkin dibuat di luar Jerman adalah BMW i yang merupakan seri mobil listrik. Mobil jenis ini dibuat di pabrik BMW Leipzig sebagai pusat produksi kendaraan berbasis listrik.

“Kenapa? Karena untuk BMW i, terutama untuk i3 dan i8 proses produksinya dari awal sampai akhir itu sudah dengan prinsip sustainability. Jadi tenaganya sudah menggunakan tenaga angin, tenaga air. Untuk proses produksi sudah sangat bertkenologi tinggi, enggak ada negara lain yang produksi i3 dan i8 karena masih dilakukan di Jerman,” tutupnya.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.