Sukses

Toyota Pasok Mesin Hibrida ke BMW

Toyota akan memasok sistem drivetrain hibrida dan teknologi sel bahan bakar hidrogen ke BMW AG. Suplai mesin ini merupakan bagian dari kerjasama pengembangan mobil hibrida.

Liputan6.com, Tokyo: Toyota Motor Corp akan menggandeng BMW AG untuk memproduksi mobil hijau (green car). Dalam kerjasama ini, rencananya Toyota akan memasok sistem drivetrain hibrida dan teknologi sel bahan bakar hidrogen ke BMW AG.

Kerjasama ini merupakan bagian dari rencana besar dua produsen raksasa otomotif ini untuk mengembangkan produksi mobil hijau yang pembicaraannya sudah dilakukan sejak Desember lalu.

Berdasarkan program kerjasama tersebut, Toyota diperkirakan akan mencapai skala ekonomis yang lebih tinggi untuk sistem hibrida bensin-listrik yang dikembangkannya, dan meraih perhatian konsumen melalui produsen mobil mewah asal Jerman itu.

Penjelasan rinci tentang perjanjian tersebut dilaporkan Senin kemarin (25/6) oleh harian bisnis Jepang Nikkei, dan pada akhir pekan oleh majalah Jerman Der Spiegel. Nikei menyebut Presiden Toyota Akio Toyoda dan BMW CEO Norbert Reithofer akan mengumumkan perjanjian tersebut minggu ini.

Juru bicara Toyota Joichi Tachikawa mengatakan, perusahaan tidak bisa berkomentar tentang kerja sama di luar apa yang diumumkan pada Desember dan Maret lalu.

Desember lalu, perusahaan mengatakan bahwa BMW akan memasok Toyota dengan mesin diesel berkapasitas kecil untuk digunakan pada kendaraan yang dijual di Eropa mulai 2014. Sebagai gantinya, Toyota akan bekerja dengan BMW untuk memproduksi baterai lithium ion generasi berikutnya untuk kendaraan hibrida.

Mereka menandatangani perjanjian penelitian bersama tentang baterai tersebut pada Maret lalu. Penelitian itu akan membuka pintu kerjasama lebih lanjut.

"Kami telah mengumumkan bahwa kami akan memiliki R&D kerjasama dengan BMW pada teknologi lingkungan," kata Tachikawa. "Ada banyak kemungkinan dengan banyak teknologi."

Toyota memang tengah mencari cara untuk mencapai volume produksi yang lebih tinggi guna menurunkan biaya produksi sistem hibrida yang kini diterapkan pada Toyota Prius, yang menurut catatan mencapai angka penjualan terbaik di dunia untuk jenis mobil hibrida bensin-listrik.

Selain dengan BMW, Toyota juga telah menandatangani kerjasama serupa dengan Mazda Motor Corp, Subaru dan Ford Motor Co. (autonews.com/mla)


* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.