Sukses

Mobil-mobil Asia yang Babak Belur di Fast and Furious 7

Paling tidak ada dua model yang ikut beraksi. Berikut daftarnya :

Liputan6.com, Jakarta - Fast and Furious 7 masih diputar bioskop hingga hari ini. Film laga yang menyuguhkan aksi seru kebut-kebutan sebenarnya juga menjadi ajang pamer pelbagai mobil wah, mulai dari Timur Tengah hingga Amerika.

Namun, yang menarik dilirik adalah hadirnya mobil-mobil Asia di film garapan Hollywood ini. Berdasarkan catatan Liputan6.com, setidaknya ada dua model yang ikut beraksi. Lebih jelasnya, berikut daftarnya :

-- Nissan GTR 2012

Mobil sport bertenaga 700 Tk ini menjadi salah satu kendaraan yang ditunggangi Brian O'Conner. Tujuh unit pun disediakan untuk memproduksi Fast and Furious sekuel ketujuh ini.

Mobil-mobil Asia yang Babak Belur di Fast and Furious 7

Enam dari seluruh model yang dialokasikan hancur. Sementara satu lagi masih dalam kondisi mulus alias tak lecet sedikitpun. Dikatakan, Nissan GTR itu kini menjadi barang pameran di Hollywood Star Cars Museum, Gatlinburg, Tennessee.

Di atas kertas, mobil yang identik dengan warna biru ini hanya memerlukan waktu sekira 4 detik untuk berakselerasi dari 0-100 km/jam. Menyoal harga, Nissan membanderol GTR model 2015 US$89 ribu atau setara Rp 1,1 miliar.

>>Klik laman berikutnya

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Next

-- Subaru Impreza WRX STi

Dalam sekuel ketujuh Fast and Furious, ada pula Subaru Impreza WRX STi yang beraksi dan menjadi sasaran timah panas. Aksi itu pun sukses membuat mobil berkelir biru ini babak belur.

Sama seperti Nissan GTR, Impreza WRX STi yang digunakan adalah lansiran 2012. Tak cuma berpartisipasi dalam produksi Fast and Furious 7, Impreza WRX STi tercatat menjadi mobil yang dipakai pada sekuel keempat.

Untuk spesifikasi, sedan besutan Jepang ini mengemas mesin 2,5 liter H-4 yang mampu memproduksi tenaga 305 Tk dan dikawinkan transmisi manual enam percepatan.

(gst/sts)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini