Sukses

Tiga Mobil Ini Dibuat dari Bahan Daur Ulang

Berikut adalah beberapa pabrikan yang sudah mulai membangun mobil dari bahan daur ulang.

Liputan6.com, Michigan - Bagi pabrikan otomotif, salah satu kontribusi mereka dalam menanggulangi kerusakan lingkungan adalah dengan menggunakan bahan daur ulang untuk komponen mobilnya.

Beberapa waktu ke belakang, ada minat baru para pabrikan untuk mengembangkan komponen dari bahan daur ulang tersebut. Bahan daur ulang yang digunakan juga biasanya berasal dari komponen terbaik.

Mana pabrikan yang benar-benar melakukan hal ini? Bahan daur ulang apa yang digunakan? Melansir I See Cars pada Kamis (21/5/2015), berikut ulasannya:

1. Toyota

Salah satu model Toyota yang menggunakan bahan daur ulang adalah 2014 Toyota Prius. Model yang merupakan pionir dalam mesin hibrida ini menggunakan bahan plastik daur ulang untuk bantal kursinya.

(Foto: Ist)

Selain Prius, mobil Toyota dan Lexus lain yang menggunakan bahan daur ulang adalah Toyota Corolla dan RAV4, serta Lexus RX350 dan CT 200h.

2. Ford

Ford, pabrikan asal Amerika Serikat (AS) ini juga menggunakan bahan daur ulang. Adapun model yang menggunakan bahan ini adalah 2015 Ford Escape dan bahan yang digunakan adalah karpet nilon bekas.

Ford mengatakan, masalah kabel ditemukan pada mobil yang hadir dengan mesin 2,0 liter.

Beberapa komponen yang dibuat menggunakan bahan ini adalah katup suhu HVAC, kipas mesin, air cleaner housings, cam covers, engine covers, dan carbon canisters.

3. Nissan

Salah satu model mobil keluaran Nissan yang menggunakan bahan daur ulang pada beberapa komponennya adalah 2014 Nissan Leaf atau yang dikenal dengan mobil Glow in the Dark.

Mobil unik produksi Nissan yang mampu glow in the dark, untuk pertama kalinya dikendarai di jalanan yang juga bisa glow in the dark.

Sekira 25 persen dari Nissan Leaf terbuat dari bahan daur ulang. Beberapa di antaranya adalah kursi yang terbuat dari tutup botol plastik, dashboard dan beberapa bagian pintu.

(rio/gst)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini