Kisah Seram Mobil Penculik di Dataran Eropa

Mobil Black Volga disebut dikendarai seorang Imam, pemuka agama, biarawati, Yahudi, vampir, pemuja setan, bahkan setan itu sendiri.(ist)

Liputan6.com, Jakarta- Jika di Indonesia kerap mendengar cerita mobil ambulans berhantu, ternyata cerita mistis yang berhubungan dengan mobil juga terjadi di dataran Eropa.

Salah satunya adalah kisah seram mobil Black Volga. Black Volga atau dalam Bahasa Polandia disebut czarna wołga, adalah sebuah legenda yang menyebar di Polandia, Rusia, Belarus, Ukraina, dan Mongolia.

Cerita ini terjadi antara dekade 1960-an dan 1970-an. Konon terdapat sebuah limosin Volga berwarna hitam yang digadang-gadang digunakan untuk menculik orang, terutama anak-anak.

Tak hanya menculik, mobil ini juga membunuh siapa yang mendekati mobil dan korban akan mati setelah 24 jam kemudian.

Banyak rumor menyebar begitu saja. Bahkan, mobil Black Volga disebut dikendarai seorang Imam, pemuka agama, biarawati, Yahudi, vampir, pemuja setan, bahkan setan itu sendiri.

Mobil itu digambarkan memiliki pelek roda putih, gorden putih atau elemen putih lainnya.

Kabar yang berkembang, Black Volga menculik anak-anak untuk diambil darahnya, yang dipakai untuk obat ajaib bagi orang di wilayah Barat atau Arab yang menderita kanker darah.

Meski tak ada bukti kuat akan peristiwa ini, mitosnya sendiri para korban akan diambil organnya. Ada juga yang mengaitkannya dengan legenda terkenal lainnya tentang pencurian ginjal oleh KGB.

Mitos itu kembali muncul pada akhir Abad ke-20. Kali itu, Volga digantikan BMW atau Mercedes, lengkap dengan fitur tanduk yang menggantikan spion.

Dalam versi ini, pengemudi akan menanyai pengguna jalan dan membunuh mereka saat mendekat.