Sukses

Toyota Siapkan Kendaraan Nirsopir, Seberapa Canggih?

Toyota siap pamer mobil nirsopir alias autonomous baru di Consumer Electronics Show (CES) di Las Vegas. Seberapa canggih?

Liputan6.com, Jakarta - Mengikuti gelaran Consumer Electronics Show (CES) di Las Vegas pekan depan, Toyota siap pamer mobil tanpa supir alias autonomous baru. Mobil nirsopir ini, dikembangkan oleh Toyota Research Institute (TRI), perusahaan riset kecerdasan milik raksasa Jepang tersebut.

Berbasis Lexus LS 600hL, platform 3.0 ini memiliki kemampuan teknologi yang ditingkatkan dengan desain yang lebih harmonis. Mobil ini, juga dikembangkan dengan konfigurasi sensor, yang meningkatkan pengenalan situasi di sekitarnya.

Melansir Paultan, sistem luminar LIDAR dengan jangkauan jarak 200 meter, yang dahulu hanya di bagian depan, kini terdapat di seluruh mobil sebanyak 360 derajat. Sistem ini, mendapatkan empat kepala pemindai LIDAR berdefinisi tinggi.

Sementara itu, sensor LIDAR jarak pendek dipasang pada bumper depan dan belakang, serta sepatbor depan. Sistem ini, mampu mendeteksi sesuatu yang lebih kecil,seperti anak kecil di jalan.

Dengan sistem tersebut, TRI mengklaim mobil paket sensor tersebut menjadikan mobil ini sebagai salah satu kendaraan uji coba yang paling tanggap di jalan raya.

Untuk mengembangkan paket sensor ini, perusahaan tersebut bekerja sama dengan Toyota Motor North America (TMNA) untuk menyembunyikan sensor dan kamera. Panel atap mobil ini, juga didesain tahan cuaca dan suhu, dengan memanfaatkan ruang di kompartemen sunroof.

Produksi skala kecil platform 3.0 akan dimulai pada musim semi di Prototype Development Centre, di markas riset dan pengembangan TMNA ​​di York Township, Michigan.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Apple

Perusahaan teknologi, Apple, semakin serius mengembangkan teknologi mobil tanpa sopir. Bahkan, perusahaan yang didirikan Steve Jobs ini, mematenkan teknologi mobil otonom Apple.

Melansir CNBC, ditulis Rabu (3/1/2018), aplikasi yang bernama Autonomous Navigation System ini sudah dikembangkan sejak 2015. Teknologi ini, bakal semakin membut sederhana cara kerja mobil tanpa sopir teresebut.

Selain itu, dengan teknologi ini juga membuat semakin efisien dalam mengemudi, dan mengurangi untuk terus menerus membuat peta ulang secara terperinci.

 

3 dari 3 halaman

Selanjutnya

Seperti diketahui, mobil autonomous memang bekerja sesuai peta dan navigasi. Nah, dengan sistem informasi statis yang dihasilkan, dapat membuat peta dan navigasi selalu mengupdate perubahan yang ada.

Dengan begitu, peta atau navigasi selalu memberikan informasi secara real time, terkait perubahan jalan dari sensor teknologi mobil tanpa supir.

Untuk diketahui, cara kerja yang ditawarkan Apple ini memang baru sebatas ide yang sudah dipatenkan. Belum diketahui pasti, apakah gagasan tersebut bisa diterapkan di dunia nyata atau mobil produksi atau tidak.

Namun, jika gagasan tersebut memang bisa diaplikasikan di dunia nyata, maka Apple memang perlu waktu untuk mengembangkan teknologi canggih tersebut.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.