Data Mobil F1 Tim Mercedes AMG Petronas Dicuri Mekaniknya Sendiri

Liputan6.com, Stuttgart - Seorang engineer ketahuan mencuri data performa mobil dari tim balap Mercedes AMG Petronas yang dikendarai Lewis Hamilton. Pencurian ini dilakukannya sebelum ia bergabung dengan rival Mercy, Ferrari, Januari tahun depan.

Tim balap Mercy memutuskan untuk menggungat engineer tersebut. "Perusahaan telah mengambil langkah hukum yang tepat untuk melindungi kekayaan intelektualnya," tulis Mercy, dikutip dari Independent Online, Jumat (11/12/2015).

Menurut kantor berita BBC, engineer yang dimaksud bernama Benjamin Hoyle. Di Mercy, ia menjadi bagian dari High Performance Powertrains (HPP), yaitu divisi yang mendesain, membangun, dan menyediakan power unit.

Sementara menurut laman Straitstimes, Mercy meminta Hoyle mengembalikan semua dokumen yang berkaitan dengan masalah permesinan. Mereka juga sebisa mungkin mencegah Hoyle menggunakan informasi yang ada di tangannya sekarang.

Setelah informasi ini terkuak, Hoyle dipastikan tidak jadi bergabung ke Ferrari. Ia juga tentu tidak akan melanjutkan karirnya di timnya sekarang.

Mobil Formula1 Mercy memang agresif. Buktinya, Mercedes-Benz dominan di ajang balap itu. Tercatat, enam balapan dimenangkan dalam dua tahun terakhir.

Sementara itu, pihak Ferrari menolak klaim bahwa Hoyle hendak bergabung dengan mereka. "Hoyle tidak pernah punya kontrak, jadi dia tidak akan bergabung dengan kita di masa depan," ujar juru bicara Ferrari.