Sukses

Penjualan Mitsubishi Outlander Sport Masih Aman

Mitsubishi mengaku tidak puas dengan performa penjualan Outlander Sport.

Liputan6.com, Kintamani - Mitsubishi telah memperkenalkan Otlander Sport facelift untuk pasar Asia di Beijing Auto Show 2016. Model anyar ini dipercaya jadi formula jenama Jepang itu untuk memperkuat posisinya di Indonesia.

Menurut data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) wholesale sport utility vehicle (SUV) bermesin 2,0 liter itu mencapai 559 unit sepanjang tahun ini hingga Maret.

Group Head MMC Sales Group MMC Marketing Division KTB Imam Choeru mengatakan perolehan ini masih dinilai normal. Sebab, ia beralasan, penjualan Outlander Sport masih lebih baik dibandingkan kompetitor.

"Kami masih normal dengan 100-200 unit per bulan. Segmen yang (SUV) 2.000 cc kecil lho, dan kalau dilihat segmen SUV 2,0 liter menyusut," ia menambahkan.

Data memperlihatkan, SUV bermesin 2,0 liter yang jadi pesaing Outlander Sport di antaranya Kia Sportage dan Hyundai Tucson yang masing-masing mendistribusikan 7 dan 35 unit ke dealer hingga Maret 2016. Praktis Mitsubishi masih punya posisi yang relatif kuat di sana.

Ketika disinggung soal debut Outlander Sport facelift ke dalam negeri, Imam enggan berbicara banyak. "Lihat nanti saja," kilahnya.

Outlander Sport facelift

Lakoni debut di Negeri Tiongkok, Outlander Sport facelift tak lagi menggunakan desain trapesium, tetapi Dymanic Shield yang juga diadopsi oleh Pajero Sport. Selain fascia, polesan anyar juga disematkan pada velg baru berdiameter 17 inci, interior kendaraan sebagaimana yang dilakukan pada Outlander Sport versi Amerika.

Di sana, Mitsubishi memberikan material baru untuk kursi, pilihan warna trim baru, setir berbalut kulit beraksen hitam piano, serta layar 6,1 inci sebagai kontrol fitur hiburan.

Menyoal jantung mekanis, Outlander Sport facelift ini masih menggunakan mesin 2 liter 4 silinder yang semburkan tenaga 148 Tk dan torsi 196 Nm. Transmisi kendaraan ini adalah manual lima percepatan dan CVT lima percepatan.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini