Sukses

Top 3: Kabar Honda PCX 150 Diproduksi di Indonesia

Satu dari tiga artikel yang paling disorot pembaca setia Liputan6.com adalah kabar soal PCX 150 diproduksi di dalam negeri.

Liputan6.com, Jakarta - Satu dari tiga artikel yang paling disorot pembaca setia Liputan6.com adalah kabar soal PCX 150 dan CBR250R yang akan diproduksi di dalam negeri.

Di samping itu, rencana Astra Honda Motor (AHM) merilis dua moge baru tahun depan hingga trik mengemudi agar kaki-kaki awet tak luput dari perhatian.

Selengkapnya, berikut top 3 artikel otomotif Liputan6.com:

1. Honda PCX 150 dan CBR250R Bakal Dilokalkan?

Persaingan di segmen sport dan skutik premium makin sengit. Maka tidak heran jika para pabrikan otomotif roda dua berusaha menghadirkan model-model baru yang diproduksi di Indonesia.

PT Astra Honda Motor selaku agen pemegang merek Honda masih memiliki 2 model yang didatangkan secara utuh dari luar negeri atau completely built up (CBU). Menanggapi tuntutan produksi lokal, Koji Sugita selaku Direktur Pemasaran AHM memberi sinyalemen positif kedua model tersebut diproduksi di Indonesia.

Selengkapnya, klik di sini.

2. AHM Siapkan 2 Moge Baru di Tahun Depan

PT Astra Honda Motor (AHM) bersiap untuk menyambut dua model bigbike terbaru yaitu CB500X dan CB500F tahun depan. Keduanya hadir sebagai facelift model yang diluncurkan di Indonesia pertengahan tahun ini.

Kabar ini diungkapkan langsung oleh Koji Sugita, Direktur Pemasaran PT Astra Honda Motor. Sugita mengakui akan ada penyegaran model seiring dengan kebijakan prinsipal.

Selengkapnya, klik di sini.

3. Trik Mengemudi Agar Kaki-kaki Mobil Tetap Awet

Kondisi jalanan di Indonesia tidak sepenuhnya mulus seperti di luar negeri. Seringkali ditemui permukaan jalan yang bergelombang atau berlubang.

"Kalau jalannya mulus langsung hajar tidak apa-apa. Tapi, jika jalannya rusak, sebaiknya jalan pelan-pelan dan jangan asal hajar ," buka Hidayat, pemilik bengkel Karya Per di Jalan Pahlawan Revolusi, Pondok Bambu Jakarta Timur, pada Liputan6.com.

Selengkapnya, klik di sini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.