Sukses

3 Generasi VW Beetle, Mobil Rakyat Ala Hitler

Diciptakannya VW Beetle tak lepas dari inisiatif yang dicetuskan oleh Adolf Hitler.

Liputan6.com, Jakarta - VW Beetle atau yang akrab kita sapa sebagai VW kodok adalah mobil yang memiliki sejarah panjang terutama ketika proses menciptakannya. Mobil yang terkenal lewat film Herbie Fully Loaded yang dibintangi oleh Lindsay Lohan ini telah menjadi kendaraan ikonik tanah Bavaria selama 65 tahun.

Diciptakannya VW Beetle tak lepas dari inisiatif yang dicetuskan oleh Adolf Hitler yang menginginkan adanya mobil dengan harga murah untuk rakyatnya. Hitler pun meminta seorang insinyur kenamaan Jerman bernama Ferdinand Porsche beserta timnya untuk mempersiapkan segala aspek teknis untuk produksi pada tahun 1934.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Generasi Ke-1

Generasi Ke-1

Memakan waktu persiapan selama hampir empat tahun, VW Beetle yang memiliki nama resmi Volkswagen Type 1 ini mulai diproduksi pada tahun 1938. Model klasik tersebut sangat minim perubahan dan tetap mempertahankan desain pertamanya hingga tahun 1998.

Selama sekitar 65 tahun menggunakan desain generasi pertama, VW Beetle telah diproduksi sebanyak 21 juta unit dan dipasarkan ke berbagai penjuru dunia termasuk ke Indonesia.

3 dari 4 halaman

Generasi Ke-2

Generasi Ke-2

Puas dengan Type 1, VW pun lantas memproduksi New Beetle pada tahun 1998 yang tampil lebih modern dengan desain terbaru namun tetap mempertahankan siluet bentuk khas Beetle yang telah lama melekat. Generasi kedua ini berakhir pada tahun 2011 dan mampu bertahan selama 13 tahun.

4 dari 4 halaman

Generasi Ke-3

Generasi Ke-3

Untuk VW Beetle yang ada pada saat ini merupakan generasi ketiga yang diproduksi mulai dari tahun 2011 lalu. Sejak diluncurkan pertama kali hingga kini, VW Beetle sukses memikat penggemar kendaraan baik tua ataupun muda dan bahkan kerap memenangkan kontes modifikasi di berbagai belahan dunia.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini